Mumpung masih terjaga dan jagoan sholeh saya Atha masih bobo setelah tadi jam 8an malam nangiiiis terus.Mungkin merasakan badannya gak enak karena panas.
Sayanya sudah ketar ketir, cemas, pengen ikutan nangis (padahal dah keluar air matanya)..
Kalo anak lagi sakit rasanya tuuuh pengen bilang "yang sakit saya aja", tapi dipikir lagi kalo ibunya sakit, anak juga gak keurus..dilema kan jadinya. Jadi langsung ganti doa "sehatkan kami semua ya Allah". Alhamdulillaah selama 6 bulan ke belakang Atha demam yang sampai nangis kenceng alias rewel dua kali ini. Sebelumnya bulan Maret 2014, saat batuk pilek ketularan omnya..
Nah kalo dah kondisi melow karena anak sakit, suami yang biasanya nenangin. "Bunda harus kuat, biar Atha juga kuat. Gak usah merasa bersalah..memang sudah saatnya sakit biar antibodinya teruji". Kalo dah gitu sedikit tenang meski belum bisa menyembunyikan kegalauan..
oke deh curcolnya udah..sekarang bagaimana si kalo anak kita demam, kembung atau masuk angin?
Ternyataa salah satu alternatif pengobatan pertama sangaat dekat dengan kita khususnya ibu-ibu.
Coba tengok ke dapur, salah satu bumbu yang suka bikin nangis teriris iris, eh salah,,maksudnya buat nangis saat diiris. Yaa, itu dia , bawang merah.Tadi suami saya yang buatin untuk kerokan dan dibalur..Terima kasih banyak ya dear..usut punya usut my husband googling, dan berikut saya infokan tentang bawang merah dan manfaatnya dari website warintek.go.id, ada manfaatnya juga kan ya sambil belajar biologi lagi :-).
sumber foto : jabar.litbang.deptan.go.id
Bawang Merah ( Allium cepa L.) termasuk dalam familia Liliaceae. Tumbuhan ini banyak tumbuh semusim di tanah yang banyak mendapat sinar matahari. Bawang merah berkembang biak melalui umbinya.
Zat yang terkandung di bawang merah antara lain flavonglikosida dan sulfur. Nama lainnya kalo di tempat saya lahir dulu,Banjarnegara sana disebut berambang. Ada juga yang menyebutnya shalot.
Manfaat dari bawang merah dan cara penggunaannya sesuai keluhannya adalah sebagai berikut :
1.Demam pada anak.
Kupas 2-3 bawang merah, cuci, parut. Ambil 2 sendok makan minyak goreng, 1/2 sendok makan minyak kayu putih, seiris jeruk nipis diambil airnya atau air dari sedikit asam jawa, campurkan. Gosokkan ke ketiak, punggung, perut. Kalau panasnya tinggi gosokkan di kepala, ketiak, dan semua lipatan badan, perut, telapak kaki, serta bagian tubuh yang terasa panas kalau dipegang.
2. Perut kembung
Kupas 2-3 bawang merah, cuci, parut. Ambil 2 sendok makan minyak goreng, 1/2 sendok makan minyak kayu putih, seiris jeruk nipis diambil airnya atau air dari sedikit asam jawa, campurkan. Gosokkan ke perut dan sekitarnya. Jika belum kentut ulangi kira-kira seperempat jam kemudian.
3. Masuk angin.
Kupas 5 bawang merah, cuci, parut; tambahkan 1 sendok makan air larutan kapur sirih (kapur sirihnya cukup seujung kelingking). Gosokkan ke perut, punggung, tengkuk, dan kaki.
4.Kerokan.
Dua (2) bawang merah dikupas, cuci, parut, campurkan 2 sendok makan minyak goreng.
5. Kerokan pada anak-anak.
Satu (1) bawang merah dikupas, cuci, potong jadi 2 lalu digosokkan ke kulit anak.
6. Disentri.
Tiga (3) bawang merah dikupas, 1/2 cangkir daun patikan cina, 5 cm pulasari, cuci, iris, taruh di mangkuk, lalu dikukus kira-kira 1 jam. Saring dengan kain bersama cairan yang terkumpul di mangkuk. Takaran itu untuk 2 kali minum. Ulangi hingga sembuh
7. Hipertensi.
Tiga (3) bawang merah, dikupas, cuci, telan utuh atau diiris kasar dulu baru dimakan.
8. Diabetes.
3 bawang merah, 10 buncis, 10 daun salam dicuci, iris, rebus dengan 1/2 gelas air, saring, minum airnya sekali sehari. Periksakan gula darah 2 minggu kemudian. (4)
9. Kutu air/kakirangen.
3 bawang merah dikupas, cuci, parut, campur dengan 1 sendok makan minyak kelapa, didihkan. Hangat-hangat dioleskan ke sela-sela jari kaki yang telah dicuci dengan air hangat dan dikeringkan. Hindari tempat becek dan kaki basah.
10. Bisul/luka. 1 bawang merah dikupas, cuci, parut, lalu tempelkan ke bisul/luka. (4)
11. Payudara bengkak/mastitis. 5 bawang merah dikupas, cuci dengan air hangat, diparut, tempelkan ke payudara, tetapi jangan kena putingnya. (4)
12. Melancarkan air seni pada anak disertai demam. Gejala ini biasanya diikuti dengan stuip. Untuk mencegahnya tempelkan dan balut ramuan ini di perut bagian bawah: 5 bawang merah dikupas, cuci, secangkir peterseli dicuci, seujung kelingking tawas, semua dihaluskan.
Tadi suami mencoba mempraktekannya, dan alhamdulillaah Atha bisa bobo cukup nyenyak. Semoga bermanfaat buat yang membaca, dan tetap tenang saat bayi/anak kita sakit (self reminder),hehe..
No comments:
Post a Comment